MY FAVORITE

MY FAVORITE
B1A4

Minggu, 01 September 2013

Bukan Kamu tapiii Kamuuu



Akupun mulai jenuh dengan perasaanku sendiri, perasaan bimbang yang terkadang hadir, perasaan gembira yang terkadang mampir sejenak, dan ini adalah akhirnya.......aku benar-benar jenuh, sangat jenuh dengan perasaanku padamu. Ini membuatku lebih baikk, benar-benar sangat baik. Sebuah puisi untukmu, untukmu yang pernah membuatku tertawa, menangis, dan bersalah. Terimakasih telah menjadi bagian dari peternakan hatiku yang sempit ini. Terimakasih telah berkata “ Sakit selama 6 bulan, pergi ke dokter sana”. Hahaha....kata2 yang saat aku mengingatnya aku bisa tersenyum........Gud luck for youuu,,


.....................................

Ku ingin kau menjadi superman...
membawaku terbang ke langit
tuk mengarungi setiap aura cinta di dunia
tanpa takut terjatuh dalam jurang kegelapan

Ku ingin kau seperti sinchan
Membawaku kembali ke masa kecil
dengan tingkah terkonyol  seorang bocah
tanpa takut beranjak dewasa

Kuingin kau seperti pattrick
dengan pemikiran bodohnya
membuatku tertawa lepas
tanpa peduli betapa pintarnya dunia ini

Tapi selelah apapun aku bermimpi
Kamu adalah kamu
Kamu tak kan pernah menjadi orang asing

Kau memang bukan superman
Tapi kau telah membawa hatiku
Terbang ke langit ketujuh bersamamu
Biarpun hanya sekedar rangkaian kata gombal
Tapi lantunan itu tak pernah membisingkanku

Kau tak seperti sinchan
karna kau telah menggenggam tanganku
dan meyakinkanku
bahwa kau adalah masa depanku
Mengajakku tuk beranjak dewasa

Kau juga tak sebodoh pattrick
Membuatku kehabisan kata-kata
Kala kita berbicara tentang kita
berpikir keras tuk membalas setiap pemikiranmu

Itulah kamu...
kamu mungkin takkan pernah menjadi seperti mereka
berbeda tak seperti yang terbayangkan
karna aku tak pernah ada dalam dunia dongeng itu
Aku tak pernah takut jika mimpiku hanyalah semu
Aku takut rasa ini akan menjadi nyata

Aku bukan seorang pemberani
Aku adalah aku
Yang takut kala aku mulai menyukaimu
Aku takut masa lalu itu kembali
Kala seseorang mulai pergi ketempat yang tak bisa kujangkau

Aku juga takut aku mendapat teguran dari Sang Khalik
Kala ku mencintaimu sebagai makluk ciptaanNya
Melebihi aku mencintaiNya sebagai penciptamu
Jadi izinkan aku tuk mengenangmu
Sebagai seseorang yang pernah ku kenal
Mungin dengan begitu aku dan kamu
Bisa tersenyum menatap dunia baru







Tidak ada komentar:

Posting Komentar