MY FAVORITE

MY FAVORITE
B1A4

Minggu, 03 Maret 2013



Aku menyayangi mereka melebihi aku menyayangi diriku sendiri........
Aku menghormati mereka seakan mereka adalah harga diriku.......
Aku mencintai mereka sebesar bumi yang ku pijak bahkan lebih........
Harta terbesar yang kumiliki dan takkan pernah terganti........
AKU MENYAYANGIMU IBU........
AKU MENYAYANGIMU AYAH.......
“Lakukan yang terbaik untuk orang tua kita...sebelum semua itu terlambat, karena setiap tetes air mata yang jatuh dari mata mereka adalah sebuah tamparan buat kita ketika kita mengecewakan mereka”.............

Ada sebuah Quote yang sangat menginspirasiku..............ini tentang kita dengan orangtua kita
Saat kau berumur 7 tahun, dia mengantarmu kesekolah pada hari pertama...
Saat kau berumur 12 tahun, mereka memberimu hadiah karena kau lulus dengan nilai terbaik
Saat kau berumur 15 tahun, dia pulang kerja dan ingin memelukmu, sebagai balasannya kau kunci pintu kamarmu
Saat kau berumur 16 tahun, dia ajari kau mengemudi mobil atau motornya, sebagai balasannya kau pakai mobilnya setiap ada kesempatan tanpa peduli kepentingannya.
Saat kau berumur 17 tahun, mereka berencana memberimu kejutan dihari ultahmu, sebagai balasannya kau pergi dengan teman-temanmu.
Saat kau berumur 18 tahun, dia menangis terharu ketika kau lulus SMA, sebagai balasannya kau berpesta ria dengan temanmu hingga pagi.
Saat kau berumur 19 tahun, dia membayar kuliahmu dan mengantarmu ke kampus pada hari pertama, sebagai balasannya kau minta diturunkan jauh dari pintu gerbang agar kau tidak malu di depan teman-temanmu.
Saat kau berumur 20 tahun, dia bertanya “dari mana saja seharian ini?”, sebagai balasannya kau jawab “ah ibu cerewet, ingin tau urusan orang”.
Saat kau berumur 21 tahun, dia menyarankan satu pekerjaan yang bagus untuk karirmu di masa depan, sebagai balasannya kau katakan “aku tidak ingin seperti ibu”.
Saat kau berumur 22 tahun, dia datang ke acara kelulusan kuliahmu, sebagai balasannya kau mengacuhkan mereka dan memilih bersama teman-temanmu.
Saat kau berumur 24 tahun, dia bertemu dengan tunanganmu dia bertanya tentang rencana di masa depan, sebagai balasannya kau mengeluh, “bagaimana ibu ini, kok bertanya seperti itu”.
Saat kau berumur 25 tahun, dia membantumu membiayai pernikahanmu, sebagai balasannya kau pindah ke kota lain yang jaraknya ribuan km.
Saat kau berumur 30 tahun, dia memberi naasehat bagaimana merawat bayimu, sebagai balasannya kau katakan “Bu, sekarang zamannya sudah beda!”.
Saat kau berumur 40 tahun, dia menelepon untuk memberitahukan pesta ulang tahun salah seorang kerabatnya,  sebagai balasannya kau jawab “Bu, saya sibuk sekali, gak ada waktu!”.
Saat kau berumur 50 tahun, dia sakit-sakitan sehingga memerlukan perawatan dan perhatianmu, sebagai balasannya kau baca tentang pengaruh negatif orang tua yang menumpang tinggal di rumah anak-anaknya.
*Dan hingga suatu hari dia meninggal dengan tenang, dan tiba-tiba kau teringat semua yang belum pernah kau lakukan, karena perlakuan kau pada mereka datang terekam menghantam hatimu bagaikan palu godam.             Maka dari itu mulai dari sekarang  sebelum terlambat, jika beliau masih ada, jangan lupa memberikan kasih sayangmu lebih dari yang pernah kau berikan selama ini dan jika beliau sudah tiada ingatlah kasih sayang dan cintanya yang tulus tanpa syarat dan batas waktu kepadamu.